Setelah menikmati libur panjang dengan mengistirahatkan diri, menjadi hal yang wajar apabila kita merasa kurang siap untuk kembali ke “dunia nyata”. Kadang kala perasaan tidak siap tersebut bisa cukup mengganggu dan membuat kita tidak dapat kembali efektif dengan mudah.
Hal ini mungkin terjadi karena batasan antara pribadi yang kita ciptakan selama liburan dengan pribadi yang kita miliki ketika mengemban tanggung jawab profesional menjadi kabur. Tidak hanya itu ada banyak faktor lain yang mungkin jadi penyebabnya. Maka sebelum kita membahas strategi yang bisa kita gunakan, ada baiknya kenali dulu hal-hal yang membuat kita sulit kembali menjadi efektif.
Dalam “Back to work bang! Difficulties, emotions and adjustment strategies when returning to work after vacation” oleh Sousa dan Goncalves (2021), dikatakan bahwa kesulitan utama dalam periode penyesuaian kembali bekerja dapat dikelompokkan menjadi beberapa dimensi, berikut tiga diantaranya:
1. Kesulitan yang berhubungan dengan pekerjaan
Kembali bangun sepagi mungkin, berangkat kerja, serta kembali ke jadwal semula akan menjadi masalah. Sebab ketika liburan kita tidak perlu repot mengkhawatirkan apa yang harus dikejar dan dicapai. Maka jadwal yang dibuat pun rasanya lebih santai untuk dikerjakan, karena disusun sesuai kebutuhan diri sendiri.
Hal ini akan menjadi sulit, sebab ketika kembali bekerja ada banyak pertimbangan yang harus diperhitungkan untuk kepentingan bersama.
Maka buatlah pagi pertama Anda menjadi menyenangkan. Jus, kopi atau teh bisa jadi pilihan pertama untuk menaikkan mood, pilihlah menu sarapan yang bergizi untuk mengisi energi. Setelah itu, jangan terlalu ambil pusing tentang kesulitan apa yang menanti Anda ketika kembali ke kantor. Fokus saja untuk memberikan yang terbaik, percayalah semua akan berjalan baik pula.
2. Kesulitan pada tingkat sosial
Kesulitan-kesulitan yang kita alami selagi menyesuaikan diri ke situasi kerja tidak hanya berhubungan dengan pekerjaan saja. Bertemu dengan kolega, serta penyesuaian kembali dengan suasana dan budaya kerja bisa menguras banyak tenaga dan emosi.
Gunakanlah pendekatan yang membuat diri Anda nyaman ketika kembali menyesuaikan diri dengan situasi sosial. Bersantailah sedikit, dan jangan terlalu terburu-buru untuk kembali ke diri Anda seperti biasa.
3. Kesulitan umum
Mungkin kembali bekerja akan membuat porsi waktu yang Anda gunakan untuk diri sendiri dan keluarga jadi semakin sedikit. Rasa lelah yang dirasakan setelah seharian bekerja bisa ditanggulangi dengan memberikan istirahat cukup untuk diri sendiri.
Caranya bisa dimulai dengan tidak lagi menyentuh segala sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaan usai jam kerja. Berikan batasan yang jelas antara dunia personal dan profesional. Dengan begini Anda akan menjadi lebih disiplin dan memiliki cukup waktu untuk mengisi ulang energi sebelum akhirnya bekerja lagi.
Dengan mengenal Lumina, Anda akan merasa terbantu untuk menyesuaikan diri dari diri Anda yang santai menuju diri Anda yang profesional. Dalam usaha untuk memberikan gambaran yang utuh serta konsisten terhadap kepribadian, Lumina Spark melihatnya ke dalam tiga konsep persona:
a. Underlying Persona
Persona di saat Anda menjadi diri Anda yang sesungguhnya, sesuai dengan preferensi Anda. Persona ini muncul ketika Anda sedang berlibur atau bersantai tanpa beban pekerjaan.
b. Everyday Persona
Persona Everyday adalah ketika diri Anda berperilaku seperti hari-hari biasa dengan tanggung jawab profesional. Dalam situasi ini Anda biasanya menyadari kualitas diri apa yang sedang Anda gunakan dan bagaimana cara untuk menyesuaikan diri sesuai dengan konteks yang dibutuhkan.
c. Overextended Persona
Ketika Anda menggunakan satu kualitas diri yang efektif secara terus menerus, Anda mungkin akan mengalami Overextended. Situasi ini terjadi ketika Anda tidak tahu kapan harus berhenti dan menggunakan kualitas diri lain yang bisa mendukung efektivitas Anda selama bekerja.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, transisi antara Underlying dan kembali ke persona Everyday memang butuh penyesuaian lebih. Namun bukanlah hal yang tidak mungkin untuk melakukannya. Salurkan energi yang Anda miliki sesuai dengan konteks yang dibutuhkan. Jangan lupa untuk istirahat dan kembali ke tempat aman dimana Anda bisa nyaman menjadi diri sendiri.

Sumber:
Sousa, C., & Gonçalves, G. (2019). Back to work bang! difficulties, emotions and adjustment strategies when returning to work after a vacation. The International Journal of Human Resource Management, 32(10), 2242–2263. https://doi.org/10.1080/09585192.2019.1602784
Lumina Spark & The three personas live experience. Lumina Learning. (2021, August 6). Retrieved April 28, 2022, from https://luminalearning.com/events/lumina-spark-the-three-personas-live-experience-1000-1100hr-uk-time/


Get in touch with us

Find out how we can help you to improve your business.